Tips kesehatan kulit remaja

Tips kesehatan kulit remaja :
Bersihkan.

Cuci muka dengan sabun dan air saat mandi. Cukup dengan sabun bayi atau sabun khusus wajah ber-pH 5,5. Hindari mencuci wajah dengan sabun mandi karena pH-nya tinggi sekitar 8 sampai 9 (sama dengan sabun colek) ada beberapa sabun herbal dengan ijin BPOM seperti sabunberas thailand BPOM dan sabun anisa . Keadaan pH biasa seperti itu akan mengikis lapisan lemak alami pelindung kulit sehingga kulit menjadi kering dan dapat timbul bercak putih atau iritasi.
Untuk membuang kulit mati, lakukan facial scrub dua kali seminggu. Sedangkan masker wajah dan lulur badan, 1-2 minggu sekali.
Lindungi.

Biasakan pakai pelindung sinar ultraviolet atau UV (sunblock/sunscreen/tabir surya) bila keluar rumah. Gunakan pada bagian kulit yang tidak tertutup pakaian dan terkena sinar matahari, antara pukul 9-16. Pilih yang SPF 15 atau lebih, dan jenisnya lotion atau gel karena sedikit minyaknya.
Untuk kulit berjerawat, pakai sunscreen gel yang paling sedikit lemaknya supaya tidak memperbanyak jerawat dan hindari tabir surya jenis krim. Kami menyarankan a-dha white series eksklusif

Caranya, tabir surya dioleskan setengah jam sebelum terpajan sinar matahari. Ulang pemakaian setelah terkena air (usai berwudhu/cuci muka). Saat berolahraga dan berkeringat, pakai ulang tiap 2 jam. Ketika berenang, pakai kembali setiap selesai mengeringkan kulit dengan handuk.
Untuk kulit tubuh, pelindung sinar UV terbaik adalah dengan memakai busana muslimah yang menutup seluruh tubuh sesuai syariat Islam. Pakaian itu sendiri memiliki SPF antara 15-50 dan praktis, tidak usah dipakai ulang. Para ahli kulit sedunia sepakat bahwa pakaian adalah pelindung terbaik kulit untuk mencegah kanker dan penuaan dini. Jadi memakai baju muslimah adalah perawatan kulit tubuh terpraktis, termurah dan terbaik untuk perempuan. Sedangkan bedak, boleh dipakai dan pilih jenis tabur untuk kulit berminyak dan berjerawat.
Konsumsi makanan sehat.

Kulit yang sehat membutuhkan gizi cukup dan seimbang dari makanan. Saat seminar di Amerika Serikat Februari lalu, saya mendapatkan konsep cantik terbaru, yaitu nutraceutical. Maksudnya, kalau mau kulit sehat dan cantik, bukan hanya dengan mengoles krim pada kulit, tapi juga mesti makan makanan bergizi seimbang dan hindari makanan “beracun” (mengandung pengawet, pewarna buatan, MSG). Sejak kecil, biasakan anak gadis kita mengonsumsi banyak sayuran, buah-buahan, protein hewani dan nabati. Hindari makan makanan berlemak, junk food, makanan instan dan awetan, atau camilan ber-MSG.
Lembabkan.

Ini hanya untuk kulit yang kering. Untuk hasil terbaik, segera oles body lotion setelah mandi saat kulit masih lembab. Kulit wajah boleh diberi pelembab ringan, jenisnya lotion, pada malam hari, terutama untuk kulit yang cenderung kering. Pagi dan siang hari tak perlu pelembab khusus sebab sunscreen sudanh mengandung pelembab.
Obati.

Jerawat. Bila derajatnya ringan bisa diolesi obat jerawat mengandung sulfur yang dijual bebas di pasaran dan relatif aman. Kalau parah, segera berobat ke dokter spesialis kulit dan kelamin terdekat untuk mendapatkan pengobatan khusus sesuai usia. Jangan terlambat, karena kalau sudah berbekas atau berlubang sulit sekali diobati. Tidak memencet jerawat yang sedang merah dan meradang karena bisa menyebabkan lubang pada kulit.

Belang. Baik belang putih atau flek hitam, pakai sunscreen kalau terkena sinar matahari dan saat berenang. Jika tidak sembuh sebaiknya menemui dokter spesialis kulit untuk diobati.
Penyakit kulit lain, seperti eksim, alergi, jamur, panu, bisul, flek. Sebaiknya segera periksakan ke dokter spesialis kulit. Perlu diingat untuk remaja, sebaiknya pilih produk kosmetika yang tidak wangi dan tidak berwarna. Sebab zat dalam pewangi dan pewarna tersebut terbukti paling banyak menyebabkan iritasi dan alergi.

Demikian sekilas mengenai Tips kesehatan kulit remaja, tips perawatan kulit, cara menjaga kelembabab kulit.
Semoga bermanfaat.