Entah apa yang ada dalam kepala tentara zionis. Mereka menembaki rombongan pengiring jenazah yang tengah berjalan menuju pemakaman di utara Hebron dengan gas air mata, Selasa (26/3). Serangan dilakukan di sekitar gerbang pemakaman yang tidak jauh dari lokasi sebuah sekolah. Akibatnya, sejumlah siswi mengalami sesak nafas.
Yusuf Abu Maria, aktivis Palestina asal Beit Amr, mengatakan bahwa pasukan penjajah Zionis menyerbu gerbang dekat pemakaman, pada saat proses iring-iringan jenazah. Pasukan Zionis langsung memberondong para pelayat dengan tembakan gas air mata. Tanpa peduli pada jenazah dan prosesi pemakaman yang akan dilakukan, tentara zionis malah meningkatkan serangan tembakan hingga mengakibatkan sejumlah siswi mengalami sesak nafas.
Dari laporan InfoPalestina, diketahui saat itu militer Zionis 'bertugas' mengamankan kebijakan “penutupan militer untuk Tepi Barat karena perayaan hari raya Yahudi.” Namun, haruskah demi 'hari raya' penjajah, muslim Palestina tidak boleh memakamkan jenazah? [IK/IP]
Yusuf Abu Maria, aktivis Palestina asal Beit Amr, mengatakan bahwa pasukan penjajah Zionis menyerbu gerbang dekat pemakaman, pada saat proses iring-iringan jenazah. Pasukan Zionis langsung memberondong para pelayat dengan tembakan gas air mata. Tanpa peduli pada jenazah dan prosesi pemakaman yang akan dilakukan, tentara zionis malah meningkatkan serangan tembakan hingga mengakibatkan sejumlah siswi mengalami sesak nafas.
Dari laporan InfoPalestina, diketahui saat itu militer Zionis 'bertugas' mengamankan kebijakan “penutupan militer untuk Tepi Barat karena perayaan hari raya Yahudi.” Namun, haruskah demi 'hari raya' penjajah, muslim Palestina tidak boleh memakamkan jenazah? [IK/IP]
{ 0 comments... read them below or add one }
Post a Comment