Surat kabar The New Nork Time memuji cara pemerintah Mesir menyelesaikan kasus penculikan tentara di Sinai, baru-baru ini. Pemerintah mendekati pemimpin suku Badui di Sinai untuk membujuk pihak penculik agar melepaskan tentara Mesir. Alhasil, tiga polisi dan empat tentara berhasil dibebaskan tanpa pertumpahan darah.
Yang tak kalah menarik, Presiden Mursi menyambut ketujuh orang tersebut secara langsung begitu mereka dibebaskan. Mursi terlihat sangat akrab, memeluk mereka seperti saudara yang terpisah lama.
Seperti diketahui, tiga polisi dan empat tentara Mesir diculik oleh kelompok militan di Sinai. Mereka kemudian dibebaskan Selasa (21/5) lalu setelah pemerintah Mesir melakukan pendekatan ke Sinai. Dilaporkan The New Nork Time, sejak awal Presiden Mursi berkomitmen untuk tidak menggunakan kekerasan dalam upaya membebaskan tentaranya.
Ketujuh orang yang dibebaskan tersebut diculik pada Ahad (19/5) dalam perjalanan ke Kairo, di bawah todongan senjata kelompok militan Sinai. Mereka dilaporkan hilang saat menempuh perjalanan antara kota el-Arish dan Rafah, dekat perbatasan dengan Gaza. [IK/IO/bsb]
Yang tak kalah menarik, Presiden Mursi menyambut ketujuh orang tersebut secara langsung begitu mereka dibebaskan. Mursi terlihat sangat akrab, memeluk mereka seperti saudara yang terpisah lama.
Seperti diketahui, tiga polisi dan empat tentara Mesir diculik oleh kelompok militan di Sinai. Mereka kemudian dibebaskan Selasa (21/5) lalu setelah pemerintah Mesir melakukan pendekatan ke Sinai. Dilaporkan The New Nork Time, sejak awal Presiden Mursi berkomitmen untuk tidak menggunakan kekerasan dalam upaya membebaskan tentaranya.
Ketujuh orang yang dibebaskan tersebut diculik pada Ahad (19/5) dalam perjalanan ke Kairo, di bawah todongan senjata kelompok militan Sinai. Mereka dilaporkan hilang saat menempuh perjalanan antara kota el-Arish dan Rafah, dekat perbatasan dengan Gaza. [IK/IO/bsb]
{ 0 comments... read them below or add one }
Post a Comment